Kamis, 31 Januari 2019

81. Tassa








    Alat musik tradisional Tassa  atau tessa, terbuat dari bahan tembaga, besi plat atau alumunium, dan bisa juga dari kuali yang permukaannya ditutup dengan kulit kambing yang telah dibersihkan dan keringkan.


      Alat musik tradisional yang berbentuk mirip  rebana ini difungsikan dengan Dol biasanya untuk acara Tabot.




80. Serunai kuningan








     Bentuknya bulat seperti  terompet dan mengerucut dengan bagian  pangkal melebar. Terbuat dari bahan dasar kayu dan kuningan. 


   Serunai Kuningan berguna sebagai perlengkapan alat musik tradisional pada saat upacara adat .
79. Redab






   Redap merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bahan kayu dan rotan dan kulit hewan.

    
     Redap sama seperti rebana, di Bengkulu sudah ada sejak lama. biasanya dimainkan untuk mendampingi kesenian safaral anam bersama dengan alat musik tradisional serunai dan alat musik tradisional gendang panjang.
78. Kelintang kayu






    Di Jambi juga ada alat musik tradisional yang disebut Kelintang Kayu yang merupakan musik tradisional Jambi yang terbuat dari potongan kayu yang dimainkan dengan cara dipukul.


     Bentuknya mirip dengan gamelan yang ada di Jawa.
77. Kelintang cangor








   Kelintang Cangor hamper sama dengan Kelintang Jolo. 


    Hanya saja terbuat dari bambu berukuran panjang 40 cm atau satu ruas bambu dibagi dua, kemudian sembilunya di cungkil mirip cangor cara memainkan instrument ini dipukul dengan menggunakan dua buah bilah pemukul yang terbuat dari bahan rotan.
76. Kelintang jolo








    Kelintang Jolo adalah sebuah alat musik tradisional pukul yang terbuat dari bahan dasar kayu. terdapat lima batang kayu yang digantung dengan bagian tali. 


    Cara memainkannya yakni dengan cara dipukul menggunakan dua tongkat kayu untuk tangan kanan dan tangan kiri.
75. Gendang panjang dua sisi







    Gendang panjang dua sisi juga termasuk dalam kategori alat musik tradisional perkusi. 


   Gendang terbuat dari bahan dasar kayu denga selaput atau membran yang menghasilkan bunyi bila dipukul di kedua sisinya.
74. Gendang melayu







    Gendang Melayu adalah alat musik tradisional yang dipukul yang dibuat dari bahan kulit hewan seperti kerbau, kambing dan juga lembu. 


   Gendang Melayu merupakan alat musik tradisional dalam anggota genderang, yang bunyi nya berasal dari membraofon dengan cara memainkanya ditepuk dengan kedua belah telapak tangan.
73. Dambus








    Dambus merupakan sebuah alat musik tradisional yang seperti dengan gitar dan memiliki bentuk mirip buah labu yang dipotong dua.

    Alat musik tradisional ini terbuat dari bahan kayu meranti dan kayu cempedak. Alat musik tradisional dambus memiliki 12 senar yang dipakai orang untuk memancing dan senar saling berdekatan sehingga seperti 6 senar.
72. Gedombak







    Gedombak merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari kayu, kulit hewan dan rotan. Gedombak sama seperti gendang yang berbentuk seperti piala.

     Gendang ini digunakan untuk mengiringi penampilan mak yong yang sangat terkenal di daerah Riau. Alat musik tradisional ini dimainkan dengan alatmusik lain yang ada di riau.
71. Gambang camar








   Gambang Camar merupakanalat musik tradisional yang terbuat dari bahan kayu dan logam.


    Alat musik tradisional ini termasuk kategori alat musik tradisional silofon, yang terdapati enam bilah kayu hitam yang diletakan pada rak bersayap dan biasa dimainkan saat acara hari besar agama Islam dan acara hiburan.
70. Bebano








   Bebano merupakan alat musik tradisional perkusi yang mendampingi dari suara 

    Bukoba (koba) yaitu tradisi lisan yang biasa ditampilkan pada saat acara pernikahan.
69. Serdam





     
    Serdam adalah alat musik tradisional yang digunakan dengan cara ditiup sama seperti suling yang terbuat dari bambu yang agak tipis memiliki lubang empat ,


      letaknya 3 di atas dan 1 di bagian bawah, dudukan tiup di bagian ujung dengan resonansi antara udara pada kulit bambu.
68. Kerenceng







     Kerenceng atau terbangan merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bahan kulit kambing dan kayu.


     Kerenceng dilengkapi dengan rotan yang berfungsi untuk meregangkan kulit kambing  agar suaranya lebih baik dan keras.  Alat musik tradisional ini dipergunakan untuk mengiringi suara dalam acara adat.
67. Kompang






   Kompang merupakan sejenis alat musik tradisional yang tergolong kategori alat gendang. Kulit yang ada di kompang biasanya dibuat dari bahan kulit kambing. Alat musik tradisional ini awalnya berasal dari Negara Arab, ada juga yang menyebutkan bahwa 

     kompang digunakan untuk menyambut kedatangan Baginda Rasulullah S.A.W. pada zaman itu. ukuran nya bervariasi mulai dari  22.5 cm, 25 cm, 27.5 cm dan ada juga yang 35 cm. Kompang, jika dimainkan secara beregu maka nadanya akan lebih bagus.
66. Gamolan








      Gamolan seperti alat musik tradisional gamelan yang ada di daerah Jawa tetapi Gamolan yang terdapat di Lampung ini terbuat dari susunan bambu yang dikutakan dengan senar yang terbuat dengan desain khusus. 


      Alat musik tradisional Gamolan disebut juga dengan nama Gamolan Pekhing / Gamolan Cetik. Cara memainkan nya dipukul seperti gamelan pada umumnya. Biasanya gamolan digunakan pada saat pelaksanaan acara-acara adat tertentu di Lampung.
65. Gendang oku






     Gendang Oku merupakan alat musik tradisional seperti gendang yang memiliki ukuran besar alat musik tradisional ini terbuat dari kulit hewan dan kayu nangka,  bila dibandingkan dengan alat musik tradisional rebana, ukuran Gendang Oku lebih besar. 

     Karena alat musik tradisional ditemukan saat pertama kali didalam adat budaya masyarakat Ogan Komering Ulu atau biasa di singkat OKU, banyak juga orang yang menyebut alat musik tradisional ini dengan nama Burdah.
64. Pupuik tanduak







      Alat musik tradisional yang unik ini terbuat dari tanduk kerbau cara kerjanya sama seperti terompet, warna nya hitam dan mengkilat alat ini tidak untuk mengiringi tari atau nyanyian 
   

    Hanya sebagai pemberi aba aba saja pada masyarakat minang.
63. Gandang








       Atau biasa disebut gendang minang bentuknya sama seperti gendang didaerah lain, cara memainkannya di pukul di sisi kiri dan kanan.

       Hanya saja cara memukulnya yang berbeda dari setiap daerahnya karena jenis irama lagunya pun berbeda. Nama kesenian di daerah padang pariaman yang terpopuler adalag gandang tasa.
62. Hapetan









        Alat musik tradisional sejenis kecapi ini berasal dari daerah tapanuli dan memiliki dawai dengan cara memainkannya di petik nama lain dari hapetan adalah hasapi atau kucapi.


         Ada juga jenis kecapi seperti ini di temukan di daerah sulawasi dan kalimatan selatan.
61. Gordang sambilan








      Klasifikasi alat musik tradisional ini adalah membranophone yang berasal dari Sumatra utara tepat nya dari batak mandailing,  sambilan adalah bahasa batak yang berarti 

       Sembilan yang terdiri dari gendang, gong, alat musik tradisional tiup  dan simbal. Alat musik tradisional ini di gunakan dengan cara di pukul dengan beberapa orang biasanya digunakan untuk acara adat tertentu.
60. Faritia





Faritia merupakan alat musik tradisional yang terbuat dari bahan dasar logam atau kuningan bentuknya bulat sama seperti gamelan daerah jawa biasanya dameter berukuran 23 cm dan memilki teabl 4 cm pada bagian tengah menonjol.  Cara menggunakannya dipukul dengan alat yang diberinama smalambuo dari bahan kayu klasifikasi alat musik tradisional ini adalah idiophone.
59. Gerantung






     


Alat musik tradisional dari Sumatra utara yang terbuat dari kayu dan memiliki beberapa bagian nada, geratung digunakan dengan cara di ketuk oleh dua buah stik dengan tangan kanan dan kiri, alat musik tradisional ini digunakan  untuk mengatr ritme lagu atau melodi yang di klasifikasikan dalam jenis xylophone.

58. Tambo







     Alat musik tradisional yang berbentuk beduk ini berasal dari aceh juga yang terbuat dari bahan batang pohon iboh dan kulit sapi sedangkan penguat kulit yang terpasang menggunakan rotan, alat musik tradisional ini dimainkan dengan cara di pukul dan berfungsi sebagai pengingat waktu solat.
57. Sarune kale








       Cara memainkan alat musik tradisional ini sama seperti bangi alas yakni dengan cara ditiup dan berasal dari daerah yang sama juga yakni dari aceh, serune kalee memiliki lubang yang digunakan untuk mengatur nada yang dikeluarkan oleh alat musik tradisional tersebut.
56. Bangsi alas








     Bangsi alas merupakan alat musik tradisional dari aceh tenggara yang dimainkan degan cara ditiup an terbuat dari bambu yang ukurannya berkisar antara 40 cm -41 cm dan berdiameter antara 2,8  cm – 3 cm yang terdiri dari 7 buah lubang yang terdapat pada bagian atas bangsi alas dan lubang tersebut ukuran nya semakin ke ujung semakin melebar.
55. Arbab






    Arbab merupakan alat musik tradisional yang berasal dari serambi mekah atau aceh yang berbentuk seperti alat musik tradisional biola. Alat musik tradisional ini terbuat dari bahan dasar batok(tempurung) kelapa, kayu, dawai dan kulit kambing dan busurnya dari bahan kayu atau rotan dan serat tumbuhan.
    Arbab dimainkan dengan cara di gesek ke dawai yang ada pada arbab dengan busur yang di beri nama go arbab, biasanya arbab dimainkan pada acara hiburan rakyat dan acara kesenian daerah dan acara lainya.
54. Kompang








    Kompang berasal dari Lampung yang terbuat dari kulit kambing atau kayu. 




    Kompang hampir mirip dengan rebana, yang cara memainkannya di pukul. 
53. Gambangan









     Gambangan berasal dari Bangka Belitung yang terdiri dari tujuh potongan kayu. 


   Cara memainkannya yaitu dengan dipukul menggunakan kayu.
52. Caklemong









     Caklemong berasal dari Bangka Belitung yang mempunyai bentuk melengkung ke bawah. 

     Cara memainkannya yaitu dengan dipukul menggunakan pemukul. 
51. Genggong









     Genggong berasal dari Sumatera Selatan yang sejenis dengan alat musik tiup seperti harmonika. 




    Cara memainkannya yaitu dengan dipegang dengan tangan kiri, kemudian bagian sisinya ditempelkan ke bibir. 
50. Tebangan





     Tebangan berasal dari Sumatera Selatan yang hampir mirip dengan rebana. 

    Cara memainkannya yaitu dengan dipukul.  
49. Kenong basenah








    Kenong basemah berasal dari Sumatera Selatan yang terbuat dari tembaga. 




     Cara memainkannya yaitu dengan dipukul.
48. Tenun










     Tenun berasal dari Sumatera Selatan yang terbuat dari kayu yang berbentunk segitiga. 




     Dinamakan tenun karena sering digunakan sebagai penghibur para pekerja yang sedang menenun. 
47. Burdah








       Burdah berasal dari Sumatera Selatan yang terbuat dari bahan kulit binatang atau kayu. 

      

Burdah sejenis dengan rebana yang cara memainkannya dengan dipukul. 
46. Tambua










      Tambua dan tansa berasal dari Sumatera Barat yang terbuat dari kayu yang dilubangi tengahnya. 




    Cara memainkannya yaitu dengan dipukul secara serentak.
45. Pupuik








      Pupuik batang padi berasal dari Sumatera Barat, bentuknya terbuat dari ruas batamg padi yang sudang tua dan berbuku.

       Cara memainkanya yaitu dengan ditiup. 
44. Talempong










     Talempong berasal dari Sumatera Barat yang cara memainkannya dengan dipukul menggunakan kayu.      



      Bentuk talempong mirip dengan alat musik bonang dari Jawa Tengah. 
43. Rebab











    Rebab berasal dari Jawa Barat yang cara memainkannya seperti biola yaitu di gesek. 

    Bentuk rebab seperti busur panah.
42. Jengglong








      Jengglong berasal dari Jawa Barat yang menyerupai gong kecil. 



     Jengglong biasanya dijadikan pengiring gong.
41. Gong









      Gong berasal dari Jawa Barat yang jika dipukul akan mengeluarkan jenis bunyi Membranofon. 
     Gong biasanya di ikat atau digantung pada kayu. 
40. Kulanter








      Kulanter berasal dari Jawa Barat yang mempunyai jenis bunyi Membranofon. 


     Cara memainkannya dengan dipukul, kulanter biasanya dijadikan pengiring kendang. 
39. Guoto








     Guoto berasal dari Papua Barat yang mempunyai jenis bunyi Kordofon. 


    Cara memainkannya dengan memetik senar. 
38. Tifa










     Tifa berasal dari Papua yang mempunyai jenis bunyi Membranofon.


     Cara memainkannya dengan dipukul lewat telapak tangan.
37. Kendang












      Kendang berasal dari Jawa Barat yang mempunyai jenis bunyi Membranofon. 
     


    Cara memainkannya dengan dipukul dengan alat pemukul.  
36. Fu










       FU berasal dari Maluku Utara yang mempunyai jenis bunyi Aerofon. 

    Cara memainkannya dengan ditiup.
35. Nafiri





     Nafiri berasal dari Maluku yang mempunyai jenis bunyi Membranofon. 


     Cara memainkannya dengan ditepuk menggunakan telapak tangan.
34. Kecapi








      Kecapi berasal dari Sulawesi Barat yang mempunyai jenis bunyi Kordofon. 


     Cara memainkannya dengan dipetik di bagian senarnya.